Zaman Megalitikum artinya adalah Zaman Batu Besar dimana pada zaman ini,manusia mulai membangun bangunan ataupun monumen-monumen yang terb...
http://thekingslau.blogspot.com/2016/06/benda-peninggalan-zaman-megalitikum.html
Zaman Megalitikum artinya adalah Zaman Batu Besar dimana pada zaman ini,manusia mulai membangun bangunan ataupun monumen-monumen yang terbuat dari batu dan biasanya memiliki ukuran yang besar. Di Indonesia sendiri,terdapat banyak sekali benda-benda peninggalan pada zaman megalitikum ini,seperti Dolmen,Menhir,Sarkofagus dan sebagainya. Berikut adalah benda peninggalan pada zaman Megalitikum
1.Menhir
Menhir adalah sebuah tugu batu sebagai tempat pemujaan terhadap roh nenek moyang. Pada zaman dahulu manusia masih menganut kepercayaan animisme atau terhadap roh nenek moyang. Ada menhir yang berdiri sendiri di suatu tempat,namun ada juga menhir yang berdiri secara berkelompok. Selain itu menhir sering juga ditemukan bersamaan dengan bangunan Megalitik lainnya. Tempat penemuan Menhir diantaranya terdapat di daerah Sumatera,Sulawesi Tengah dan juga Kalimantan.
2.Waruga
Waruga adalah sebuah kubur batu yang memiliki bentuk kubus ataupun bulat. Waruga terbuat dari batu utuh dan banyak ditemukan di daerah Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara. Waruga biasanya memiliki bentuk seperti rumah.
3.Dolmen
Dolmen adalah sebuah meja yang terbuat dari batu yang berfungsi sebagai tempat meletakkan sesaji untuk pemujaan terhadap roh nenek moyang. Adakalanya,dibawah dolmen dipakai untuk meletakkan mayat. Agar mayat tersebut tidak dapat dimakan oleh binatang buas,maka kaki mejanya diperbanyak sampai mayat tertutup rapat oleh batu. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat pada zaman itu sudah menyakini adanya hubungan antara orang yang sudah meninggal dengan orang yang masih hidup. Mereka percaya bahwa apabila adanya hubungan yang baik maka akan terjadi keharmonisan antara kedua belah pihak
4.Punden Berundak-undak
Punden Berundak-undak adalah bangunan suci tempat untuk memuja roh nenek moyang yang memiliki bentuk yang bertingkat-tingkat. Biasanya,terdapat sebuah Menhir ditengah Punden Berundak-undak . Diduga,Punden Berundak-undak merupakan cikal bakal dari bangunan candi. Punden berundak pada zaman megalitikum selalu mempunyai tiga tingkat,dimana tiap tingkatnya memiliki makna tersendiri. Tingkat pertama bermakna kehidupan ketika masih dikandungan ibu,tingkat kedua bermakna kehidupan ketika berada di dunia,dan tingkat ketiga bermakna kehidupan setelah meninggal.
5.Sarkofagus
Sarkofagus adalah peti jenazah yang terbuat dari batu bulat (batu tunggal). Bentuknya seperti lesung atau palung tetapi memiliki tutup. Daerah yang memiliki banyak Sarkofagus adalah di daerah bali. Sarkofagus yang ditemukan didaerah Bali masih dianggap memiliki kekuatan magis hingga saat ini. Didalam Sarkofagus ditemukan tulang-belulang manusia
6.Kubur Batu
Kubur batu adalah peti jenazah yang terbuat dari batu pipih. Sisinya berdinding papan batu,begitu juga alas dan bidang atasnya. Kubur batu merupakan peti yang papan-papannya lepas satu dari lainnya. Kubur Batu paling banyak ditemukan didaerah Kuningan,Jawa Barat
7.Arca
Arca adalah patung yang dibuat dengan tujuan utama sebagai media keagamaan dalam memuja Tuhan atau dewa-dewinya. Arca berbeda dengan patung pada umumnya,yang merupakan hasil seni yang dimaksudkan sebagai sebuah keindahan. Oleh karena itu,membuat arca tidak sesederhana membuat patung. Arca menggambarkan manusia ataupun binatang seperti monyet,kerbau,harimau,dan gajah. Arca banyak ditemukan didaerah Sumatera Selatan,Lampung,Jawa Tengah,dan Jawa Timur.
Nah,itu tadi penjelasan mengenai benda-benda peninggalan zaman Megalitikum. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu pembaca sekalian agar mengetahui mengenai benda peninggalan zaman megalitikum. Terima kasih telah berkunjung ke blog ini dan jangan lupa nantikan juga artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya :D
nice artikel makasih yah kak
ReplyDeleteElever Media Indonesia