Pengertian Revolusi dan Rotasi Bumi beserta dampaknya

Pernah mendengar kata Revolusi atau Rotasi. Mungkin anda pernah mendengar kata Revolusi mental. Namun dalam artikel kali ini saya tidak membahas Revolusi dalam artian tersebut. Yang akan saya bahas dalam artikel ini adalah maksud dari Revolusi ataupun Rotasi bumi beserta dampaknya. Yap,setiap planet melakukan Revolusi dan juga Rotasi,ada planet yang lama berevolusi dan juga berotasi ada juga planet yang singkat berevolusi atau berotasi tak terkecuali bumi. Berikut ini adalah penjelasan lebih lanjut dari revolusi dan juga rotasi bumi


 A.Pengertian

1.Revolusi
Apa yang dimaksud dengan Revolusi Bumi? Revolusi Bumi adalah pergerakan bumi dalam mengelilingi matahari. Periode Revolusi bumi adalah 1 tahun atau sebanyak 365,25 Hari atau lebih tepatnya lagi 365 hari,6 jam,9 menit,dan 10 detik yang disebut dengan satu tahun siderik. Karena adanya 0,25 hari yang tersisa,dimana satu tahun hanya 365 hari. Maka sisa 0,25 hari itu dimasukkan ke dalam tanggal 29 Februari setiap 4 tahun sekali yang disebut dengan tahun kabisat.

2.Rotasi
Apa yang dimaksud dengan Rotasi Bumi? Rotasi Bumi adalah perputaran bumi pada sumbunya/porosnya. Periode waktu Rotasi bumi adalah selama 1 hari atau lebih tepatnya 23 Jam,56 Menit,4,09 Detik yang kemudian dibulatkan menjadi 24 Jam.

Kita tidak dapat merasakan Revolusi dan juga Rotasi bumi. Ini dikarenakan adanya gaya gravitasi bumi sehingga kita tidak dapat merasakan pergerakan bumi.

B.Dampak

1.Revolusi
Dampak dari Revolusi Bumi adalah sebagai berikut :
*Perubahan Panjang Siang dan Malam

Akibat kemiringan sumbu bumi sebesar 66,5 derajat,panjang siang hari atau malam hari tidak selalu sama sepanjang tahun. Ketika Matahari berada pada posisi paling utara,bumi belahan utara mengalami siang hari lebih panjang dibandingkan dengan malam hari. Sedangkan ketika matahari berada pada posisi paling selatan,belahan bumi bagian selatan mengalami siang hari yang lebih panjang dibandingkan dengan malam hari. Matahari berada pada posisi paling utara pada tanggal 21 Juni sedangkan pada posisi paling selatan pada tanggal 22 Desember. Ketika matahari berada di Khatulistiwa pada tanggal 21 Maret dan 23 September belahan bumi bagian utara dan selatan mengalami siang hari dan malam hari yang sama panjangnya.

*Gerak semu tahunan matahari
Pergerakan matahari yang menyebabkan panjangnya siang dan malam disebut juga dengan gerak semu tahunan matahari. Padahal sebenarnya bukanlah matahari yang bergerak melainkan bumi kita.

*Pergantian Musim
Akibat posisi matahari yang selalu berpindah (bumi yang berpindah) akibatnya terjadilah pergantian musim. Ada dua iklim di bumi ini yaitu Iklim Subtropis dan iklim tropis. Iklim Subtropis terjadi pada daerah bumi yang terletak di antara 23,5 derajat LU/LS - 40 derajat LU/LS. Sedangkan iklim tropis terletak didaerah yang terletak diantara 23,5 derajat LU - 23,5 derajat LS. Tiap tahunnya posisi matahari selalu berubah-ubah pada tanggal 21 Juni posisi matahari tepat berada di 23,5 derajat LU yang artinya belahan bumi bagian utara mengalami musim panas sedangkan pada belahan bumi bagian selatan mengalami musim dingin. Hal ini juga berlaku pada tanggal 22 Desember pada saat posisi matahari berada pada 23,5 derajat LS yang artinya belahan bumi bagian selatan mengalami musim panas dan belahan bumi bagian utara mengalami musim dingin. Berikut adalah tabel keadaan musim di permukaan bumi :

Waktu	Belahan Bumi Utara	Belahan Bumi Selatan
21 Maret – 21 Juni 21 Juni – 23 Sep 23 Sep – 22 Des 22 Des – 21 Maret	Musim semi Musim panas Musim gugur Musim dingin	Musim gugur Musim dingin Musim semi Musim panas

2.Rotasi
Dampak dari Rotasi bumi adalah sebagai berikut :

*Peredaran semu harian matahari
Akibat bumi berputar pada porosnya,maka kita melihat bahwa benda-benda langit seperti matahari yang mengelilingi kita. Padahal sebenarnya bukanlah matahari yang bergerak mengeliling kita namun bumi kita lah yang bergerak mengeliling matahari.

*Persitiwa Siang dan malam
Akibat dari perputaran bumi pada porosnya,maka ada bagian bumi yang terkena sinar matahari dan ada pula bagian bumi yang tidak terkena sinar matahari. Maka itu terjadilah siang dan malam,dimana siang akan terjadi pada bagian bumi yang terkena sinar matahari sedangkan malam akan terjadi pada bagian bumi yang tidak terkena sinar matahari.

*Perbedaan Waktu
Waktu yang kita gunakan sehari-hari adalah waktu matahari. Oleh karena itu,perbedaan waktu yang dimaksud disini adalah perbedaan waktu matahari. Terdapat perbedaan waktu di tempat-tempat yang berbeda-beda meridiannya. Setiap 1 derajat jarak dua garis meridian yang berurutan,terdapat perbedaan waktu 4 menit atau tiap 15 derajat terdapat perbedaan waktu 1 jam. Atas dasar inilah diadakan pembagian daerah waktu di bumi.

Nah,itu tadi penjelasan mengenai pengertian dan dampak dari adanya revolusi dan juga rotasi bumi. Bagaimana anda sekarang sudah mengerti bukan pengertian dan dampaknya? Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu para pembaca sekalian agar lebih memahami mengenai revolusi dan juga rotasi bumi. Terima kasih telah berkunjung ke blog ini dan jangan lupa nantikan juga artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya :D